--- Mari kita mengenal Starlink, Layanan internet yang menggunakan Satelit!! ---

 

                                                                            Logo Starlink


Hallo Mooverse, Belakangan ini kita di gemparkan dengan hadirnya Starlink merupakan layanan internet satelit yang dikembangkan oleh SpaceX, perusahaan milik Elon Musk. Layanan ini memanfaatkan satelit-satelit yang berada dekat dengan permukaan bumi atau Low Earth Orbit (LEO). Apa itu Starlink? dan bagaimana cara kerja benda tersebut?, Simak pembahasan ini biar lebih paham dengan apa itu Starlink.

Starlink adalah sebuah proyek pengembangan konstelasi satelit yang sedang dijalankan oleh perusahaan Amerika Serikat bernama SpaceX. Proyek ini bertujuan untuk menghadirkan sebuah sistem komunikasi internet berbasis satelit yang memiliki performa tinggi serta dengan harga yang sangat terjangkau.

Jaringan konstelasi Starlink direncanakan berada dalam 3 ketinggian orbit yang berbeda. Pada fase pertama, SpaceX akan meluncurkan 1584 satelit menuju orbit setinggi 550 km di atas permukaan Bumi. Orbit tersebut memiliki inklinasi sebesar 55° serta 40 bidang orbit yang berbeda dengan masing-masing bidang memiliki 66 satelit. Setelah itu, SpaceX akan mulai mengisi dua ketinggian orbit lainnya. Mereka akan mengisi 7518 satelit menuju orbit setinggi 340 km serta 2841 satelit untuk ketinggian 1200 km.


Memanfaatkan satelit orbit rendah (LEO), Starlink bertujuan untuk menyediakan akses internet berkualitas tinggi terutama di daerah-daerah terpencil yang sulit dijangkau oleh infrastruktur telekomunikasi konvensional.

Layanan internet satelit SpaceX Starlink telah resmi mendapat izin beroperasi di Indonesia dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). Meski demikian, Kementerian Komunikasi dan Informatika menegaskan tidak akan melakukan intervensi terhadap harga paket berlangganan Starlink di Indonesia. Elon Musk, CEO Starlink telah meluncurkan layanan internet satelit Starlink di sela-sela kegiatan World Water Forum ke-10 Bali pada Minggu, 19 Mei 2024.

Hadirnya Starlink, diharapkan dapat memperkecil kesenjangan digital antara daerah perkotaan dan pedesaan. Penduduk di daerah terpencil akan mendapat kesempatan menikmati internet yang handal. Akses yang lebih baik ke informasi dan teknologi ini juga dapat membuka peluang baru bagi masyarakat setempat dalam bidang pendidikan, ekonomi, dan sosial.


Dilansir pada situs detik.com, Starlink telah menjalin kerja sama dengan PT Telkom Satelit Indonesia (Telkomsat), anak perusahaan BUMN PT Telkom Indonesia, dalam bentuk bisnis ke bisnis (B2B). Kerja sama ini ditujukan untuk mendukung layanan jaringan tertutup Telkomsat, bukan untuk pengguna umum. Pada September 2022, Starlink mendirikan anak perusahaan di Indonesia, yaitu PT Starlink Services Indonesia (SSI), yang bergerak di bidang telekomunikasi satelit, penyediaan jasa internet, dan pengoperasian situs web komersial.

Masa depan Starlink di Indonesia akan bergantung pada bagaimana pemerintah, SpaceX, dan operator telekomunikasi tradisional bekerja sama untuk mengatasi tantangan tersebut.


Sumber : 
https://news.detik.com/kolom/d-7401468/masa-depan-starlink-di-indonesia

https://id.wikipedia.org/wiki/Starlink

https://www.kompas.com/tren/read/2024/05/24/160000865/starlink-indonesia--kecepatan-harga-paket-dan-cara-langganan?page=all#:~:text=KOMPAS.com%20%2D%20Layanan%20internet%20berbasis,20%2F5%2F2024).

https://www.starlink.com/

Komentar